Adapun masalah-masalah kependudukan yang dialami oleh Indonesia antara lain:
A. Kuantitas Penduduk
1. Besarnya Jumlah Penduduk (Over Population)
Jumlah penduduk Indonesia dari hasil Sensus 2010 mencapai angka 237.641.326 (www.bps.go.id). Dari tahun ke tahun jumlah penduduk Indonesia semakin bertambah. Dari sensus tahun 1971-2010, jumlah penduduk Indonesia semakin bertambah.
2. Tingginya Tingkat Pertumbuhan Penduduk
Terkait dengan jumlah penduduk yang tinggi tentunya terdapat faktor yang mempengaruhinya. Salah satunya adalah tingkat atau laju pertumbuhan penduduk. Besarnya laju pertumbuhan penduduk membuat pertambahan jumlah penduduk semakin meningkat.
3. Persebaran Penduduk Tidak Merata
Berdasarkan sensus penduduk dan survey penduduk, persebaran penduduk Indonesia antar provinsi yang satu dengan provinsi yang lain tidak merata.
4. Susunan Penduduk Indonesia
Sejak sensesus penduduk tahun 1961, piramida penduduk Indonesia berbentuk limas atau ekspansif. Artinya pada periode tersebut, jumlah penduduk usia muda lebih banyak daripada penduduk usia tua. Susunan penduduk yang seperti itu memberikan konsekuensi.
B. Kualitas Penduduk
1. Masalah Tingkat Pendidikan
Keadaan penduduk di negara-negara yang sedang berkembang tingkat pendidikannya relatif lebih rendah dibandingkan penduduk di negara-negara maju, demikian juga dengan tingkat pendidikan penduduk Indonesia.
2. Masalah Kesehatan
Tingkat kesehatan suatu negara umumnya dilihat dari besar kecilnya angka kematian, karena kematian erat kaitannya dengan kualitas kesehatan.
3. Masalah Tingkat Penghasilan/Pendapatan
Tingkat penghasilan/pendapatan suatu negara biasanya diukur dari pendapatan per kapita, yaitu jumlah pendapatan rata-rata penduduk dalam suatu negara.
C. Kebijakan yang menjadi solusi permasalahan
1. Mengontrol tingkat kelahiran dengan program KB
Dengan semboyan 2 anak lebih baik, diharapakan anak bisa terurus dengan baik dan sekaligus untuk mengontrol jumlah penduduk.
2. Meratakan kepadatan penduduk
Menjalankan program transmigrasi dan mulai membangun di daerah luar pulau Jawa. Transmigrasi dilakukan untuk mengurangi kepadatan penduduk.
3. Meningkatkan pelayanan kesehatan
Dengan meingkatkan pelayanan kesehatan diharapkan, masyarakat Indonesia dapat menikmati pelayanan kesehatan. Jika masyarakat termasuk remaja Indonesia yang sehat diharapakn bisa memberikan jasa terhadap negara seperti membuka lapangan pekerjaan.
4. Meningkatkan dan meratakan mutu pendidikan di seluruh daerah
Pendidikan sangat penting bagi sseseorang untuk menjadi seorang yang berguna bagi orang lain. Dengan meratanya pendidikan di seluruh daerah di Indonesia, diharapkan Indonesia kedepannya dapat memanfaatkan SDA Indonesia dengan baik.
5. Penciptaan dan Perluasan Lapangan Kerja.
Pembukaan lapangan kerja adalah hal yang patut diperhatikan dalam masalah kependudukan di Indonesia. Sebab problem ini menyangkut pengsilan penduduk dalam rangka pemenuhan kebutuhan hidupnya. Maka demikian, jika lapangan kerja sempit maka akan tetap menghasilkan masalah klasik dala bidang kependudukan.